TRIBUNSOLO.COM- Kabar gembira bagi pencita sepak bola Indonesia. Kompetisi Liga 1 2021 bisa kembali digulirkan.
Kapolri Jendral Listyo Sigit Prabowo sudah meneken izin keramaian untuk Liga 1 2021.
Dilansir BolaSport.com, izin keramaian kompetisi Liga 1 2021 sudah dikeluarkan Polri.
“Kami berterima kasih kepada Pak Kapolri yang sudah menurunkan izin keramaian dan disampaikan kepada kami melalui Asops Kapolri (Irjen Pol. Imam Sugianto),” ucap Ketua PSSI Mochamad Iriawan, dilansir BolaSport.com.
Iriawan menyebut jadwal kompetisi Liga 1 2021 diundur dari rencana semula 20 menjadi 27 Agustus 2021.
Hal itu tidak lepas dari adanya perpanjangan PPKM Level 3 dan 4 Jawa Bali.
” Kapolri menyapaikan bahwa jadwal mundur dari 20 menjadi 27 Agustus karena ada perpanjangan PPKM,” jelas Iriawan.
“Kami mengikuti jadwal itu karena PSSI dan pemerintah pada dasarnya harus bekerja sama demi memajukan sepak bola,” tambah Iriawan.
Harus Bergulir
Terbitnya izin keramaian untul Liga 1 2021 tentu membawa angin segar bagi pecinta sepak bola tanah air.
Pasalnya, sudah hampir satu setengah tahun kompetisi Liga 1 Indonesia vakum.
Sebelumnya, Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Zainudin Amali mengharuskan Liga 1 2021 ini segera bergulir.
Sebab, Timnas Indonesia akan tampil di Piala Dunia U-20 Apalagi Indonesia didapuk sebagai tuan rumah.
“Kita kan jadi tuan rumah piala dunia U-20 yang sebelumnya harusnya tahun 2021 tapi diundur ke 2021. Untuk itu kita harus ada tim yang minimal babak awal bisa lanjut.
Oleh karena itu kita butuh pembentukan timnas, sedangkan timnas ini dihasilkan dari kompetisi yang ada,” kata Amali dalam diskusi yang diadakan FMB9, Rabu (11/8/2021).
Selain itu, Lanjut AMali hadirnya pertandingan Liga 1 bisa jadi hiburan bagi masyarakat Indonesia yang saat ini lebih banyak di rumah saja.
“Kedua, bahwa sepakbola ini menurut survei dari luar Negri ternyata diminati lebih dari 70 persen rakyat Indonesia apalagi di tengah pandemi seperti ini harus ada hiburan, nah kita dorong harus ada kompetisi,” ujarnya.
Menpora meyakini, PSSI dan PT LIB bisa menggelar kompetisi Liga 1 di tengah pandemi Covid-19 dengan aman.
Pasalnya, pada turnamen pramusim Piala Menpora 2021 lalu, penerapan protokol kesehatan sudah dilakukan sangat ketat sehingga turnamen yang berjalan selama satu bulan tak menimbulkan kalster di dalamnya.
“Nah, kita akan siapkan ini tapi dengan prokes yang ketat, semua harus sudah divaksin. Waktu piala Menpora pemain sudah divaksin dan semua setiap yang masuk ke Stadion harus diperiksa,” ucap Amali.
“Saya saja itu di-swab berkali-kali, dicolok setiap masuk Stadion. Saya, pak Menko, Kapolri juga harus dites. Jadi panitia tidak pandang bulu saat menerapkan prokes,” tambahnya.