Kapolri: Pelaku Bom Bunuh Diri Jaringan JAD dan Pernah Ngebom di Jolo Filipina
(wm/bq/hy)
Senin, 29 Maret 2021 – 08:50 WIB
Tribratanews.polri.go.id. – Jakarta. Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, S.I.K., M.Si., bersama Panglima TNI Marsekal Dr. Hadi Tjahjanto, S.I.P., meninjau lokasi bom bunuh diri di depan Gereja Katedral Makassar, Sulawesi Selatan pada Minggu (28/3/2021) malam.
Kapolri menyebut pelaku bom bunuh diri yang tewas sebanyak dua orang, terdiri dari satu laki-laki dan satu perempuan. Kapolri juga mengungkapkan inisial pelaku berjenis kelamin laki-laki yakni L. Sementara untuk pelaku perempuan masih diidentifikasi.
“Pelaku merupakan bagian dari kelompok JAD yang pernah melakukan pengeboman di Jolo Filipina,” ungkap Kapolri.
Kapolri pun meminta masyarakat agar tenang dan tidak panik paska teror bom bunuh diri. Masyarakat, menurutnya diminta tetap melaksanakan aktivitas seperti biasa.
“Kami TNI-Polri akan memberikan keamanan dan kenyamanan kepada masyarakat,” terang Kapolri.
Selain itu Kapolri juga menyampaikan terima kasih atas keberanian seorang satpam Gereja yang menahan pelaku agar tak masuk ke dalam gereja.
“Kami merasa prihatin sekarang sedang dirawat di rumah sakit polri karena lukanya dan semoga lekas sembuh,” tandas Kapolri.
Dalam kesempatan itu, Kapolri dan Panglima juga menyempatkan diri menengok korban ledakan bom di RS. Polri Makassar.
Kapolri juga menyampaikan bahwa ada dua orang yang sudah selesai menjalani operasi.
“Kondisi korban sudah sadar da bisa diajak bicara,” tutup Kapolri.