InfoSeputarPolri
  • BERANDA
  • INFO LANTAS
  • DISIPLIN LANTAS
  • DAMAI BERSAMA
No Result
View All Result
  • Login
  • BERANDA
  • INFO LANTAS
  • DISIPLIN LANTAS
  • DAMAI BERSAMA
No Result
View All Result
InfoSeputarPolri
No Result
View All Result
Home Pos Pengaduan Berita Terbaru

Kapolda Papua: Ada Tiga Polres Masuk Daerah Merah Gangguan KKB

by Admin Pakpolin
23 February 2021
0
Kapolda Papua: Ada Tiga Polres Masuk Daerah Merah Gangguan KKB
1
SHARES
13
VIEWS

Tribratanews.polri.go.id-Jayapura. Kapolda Papua Irjen Pol Drs. Paulus Waterpauw menegaskan ada tiga polres saat ini masuk dalam daerah merah terkait gangguan kelompok kriminal bersenjata (KKB).

“Saat ini ada tiga polres yang wilayahnya menjadi perhatian dan masuk dalam daerah merah karena tingginya aktivitas KKB, yakni Polres Puncak, Polres Intan Jaya, dan Polres Nduga,” ungkap Irjen Pol. Paulus Waterpauw di Jayapura, Senin (22/02/21).

Kapolda Papua mengatakan, karena masuk kategori merah maka pihaknya berharap kapolres yang baru dilantik menjabat di tiga polres itu segera beradaptasi dan melakukan konsolidasi serta bersilaturahim dengan para tokoh yang ada di wilayah tersebut.

“Manfaatkan peran tokoh masyarakat, tokoh adat, dan pemda setempat agar dapat menangani keberadaan KKB mengingat sejumlah kabupaten di Papua pernah mengalami hal serupa namun kini sudah berhasil mengatasinya,” tegas Irjen Paulus Waterpauw.

Menurut Kapolda, sudah ada beberapa wilayah di Papua yang berhasil meredam gangguan KKB dengan melibatkan mereka dalam pembangunan di daerah itu.

“Dengan meningkatnya kesejahteraan mereka maka tidak ada lagi gangguan keamanan di wilayah tersebut misalnya di Kabupaten Puncak Jaya, Lanny Jaya, Tolikara, dan Jayawijaya,” tutur mantan Kapolda Sumut itu.

Kapolda Papua mengatakan, berbagai pendekatan dilakukan pemda bersama aparat keamanan di wilayah itu sehingga akhirnya anggota KKB turun dan bergabung dengan masyarakat serta turut merasakan kesejahteraan.

Dengan turut merasakan kesejahteraan di daerahnya, Irjen Pol. Paulus berharap dapat menekan tindak gangguan yang dilakukan KKB karena anggotanya tidak lagi memegang senjata api atau senjata tajam.

“Dengan merasakan kesejahteraan diharapkan anggota KKB sadar dan bergabung dengan masyarakat membangun daerahnya, ” jelas Jenderal Bintang Dua itu. (ng/bq/hy).

Tags: Utama
Previous Post

Kapolri Tegaskan Tak Ada Toleransi Anggota Terlibat Narkoba

Next Post

Tim SAR Ditpolairud Polda Metro Jaya Evakuasi Korban Banjir Bekasi

Admin Pakpolin

Admin Pakpolin

Next Post
Tim SAR Ditpolairud Polda Metro Jaya Evakuasi Korban Banjir Bekasi

Tim SAR Ditpolairud Polda Metro Jaya Evakuasi Korban Banjir Bekasi

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

No Result
View All Result

Berita Terpopuler

kasus oknum anggota Polri terlibat jual beli amunisi di Jayawijaya Papua

Pelimpahan Dua Oknum Anggota Polri Terlibat Jual Beli Amunisi Ilegal ke Kejaksaan Wamena

10 July 2025
ledakan hebat di Pasuruan desa Sanganom

Penyelidikan Ledakan di Pasuruan: Polisi Periksa Sepuluh Saksi dan Gali Bukti Bahan Peledak

9 July 2025
Mengapa Robot Humanoid Dibutuhkan untuk Menghadapi Ancaman Kejahatan Modern?

Peran Robot Humanoid dalam Menjaga Keamanan dan Keselamatan Publik

4 July 2025
Hari Bhayangkara ke-79 Momentum Wujudkan Semangat Mengabdi dan Melayani

Polri Tegaskan Komitmen Pelayanan dan Transformasi di Hari Bhayangkara ke-79

1 July 2025
pengungkapan ladang ganja seluas 25 hektare di Aceh

Penemuan Ladang Ganja Seluas 25 Hektare di Aceh, Pemilik Masih Buron

25 June 2025
© Copyright PakpolinTeam All Rights Reserved
No Result
View All Result
  • BERANDA
  • INFO LANTAS
  • DISIPLIN LANTAS
  • DAMAI BERSAMA

© 2025 JNews - Premium WordPress news & magazine theme by Jegtheme.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In
Go to mobile version